Rossi: Marquez Memalukan, Dia Mengawal Lorenzo dan Bikin MotoGP Jadi Mengerikan

Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossiharus menerima fakta jumlah poinnya berhasil disusul rekan sekaligus rival setimnya, Jorge Lorenzo di seri terakhir MotoGP di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, Minggu (8/11/2015).

Jorge Lorenzo menjuarai balapan dan mengumpulkan 330 poin, unggul lima poin dari Valentino Rossi.

Si X-Fuera pun menjadi juara dunia tahun ini.

Namun, bukan kekalahan dari Lorenzo yang disesali Valentino Rossi. Ia justru menyoroti kelakuan pebalap Repsol Honda, Marc Marquez.

Dalam lomba di Valencia, Rossi melihat Marquez punya banyak peluang merebut posisi pertama, namun itu tak terjadi.

Dilansir media Spanyol, AS, Valentino Rossi menyebut tingkahMarc Marquez di track sebagai sikap memalukan yang membuat olahraga balap MotoGP sebagai sesuatu yang mengerikan.

"Marc Marquez memalukan! Dia seolah mengawal Lorenzo. (Kelakuan) itu membuat olahraga ini mengerikan," kata Valentino Rossi dilansir AS.

Rossi menyebut, polah Marc Marquez tersebut sudah terbaca di Seri Phillip Island, Australia. Sejak saat itu, Valentino Rossi sadar, lawannya bukan cuma Lorenzo tetapi juga Marc Marquez yang sudah tak lagi berpeluang juara.

"Marquez menjadi aneh sejak di Phillip Island. Seolah ada sesuatu. Sejak itu, saya seperti melawan dua pebalap," kataValentino Rossi.

Pada lomba di Valencia, Jorge Lorenzo memang memimpin sejak awal lomba sebelum merebut podium pertama.

Tak banyak perubahan terjadi pada posisi dua dan tiga yang diisi duo Repsol Honda, Marquez dan Dani Pedrosa. Yang unik, Marquez sempat disalip Pedrosa yang terlihat agresif jelang lap-lap akhir balapan,

Namun, Marquez juga baru terlihat agresif di ujung lomba untuk kembali merebut posisi kedua.

Tweet