Mourinho Atur Chelsea dari Kamar Hotel Akibat Sanksi FA

LONDON - Jose Mourinho terancam tidak bisa mendampingi Chelsea kontra Stoke City dalam laga lanjutan Liga Inggris 2015/2016, Minggu (8/11) dini hari WIB, lantaran harus menjalani sanksi FA (Asosiasi Sepak Bola Inggris). Jika sampai pukul 18.00 hari ini waktu setempat, kubu The Special One -julukan Mou- tidak mengajukan banding terkait larangan berada di stadion dalam satu laga. Maka hampir bisa dipastikan Mou akan memberikan arahan kepada anak asuhnya dari kamar hotel, akhir pekan ini.

Seperti diketahui hukuman tersebut diterima pelatih asal Portugal itu setelah mengeluarkan kata-kata kasar kepada wasit saat timnya dibekuk West Ham United. Rincian hukuman Mou adalah FA menjatuhi hukuman larangan mendampingi timnya berlaga plus denda sebesar 40 ribu pounds atau sekitar Rp 842 juta. Hukuman Mou sendiri bisa digantikan pada pertandingan lain bila pihak klub mengajukan perubahan.

Jika banding Mourinho tidak berhasil, maka seperti dilansir Dailymail, Jumat (6/11/2015) sang pelatih masih dapat mendampingi timnya dari ruang ganti dalam laga yang berlangsung di Britannia Stadium, akhir pekan ini. Hukuman paling parah yang harus dijalani Mou adalah ia harus mengatur strategi anak asuhnya dari kamar hotel lewat hubungan telephone. Sementara itu hukuman ini bukanlah yang pertama kali dirasakan Mou sebagai pelatih kubu London.

The Special One pernah menjalani larangan satu laga menemani timnya dan hukuman denda 50.000 pounds karena menuding wasit takut untuk memberikan penalti. Pernyataan itu dilontarkan Mou saat timnya menuai kekalahan atas Southampton, 3 Oktober lalu. Kehilangan Mou akan jadi pukulan telak buat Chelsea yang tengah mencoba bangkit dari keterpurukan usai berada diperingkat 15 klasemen sementara Liga Inggris.