Marquez Tidak Berniat Memperlambat Rossi


Meski tidak dihukum Race Direction, Marc Marquez dinyatakan telah membuat Valentino Rossi kesulitan sebelum terjadinya insiden di Sepang. Wakil presiden Honda Racing Shuhei Nakamoto tak berpendapat sama.

Pebalap Yamaha itu dijatuhi penalti tiga poin karena melakukan kontak terhadap Marquez yang menyebabkan si lawan jatuh, yang mana hukuman ini membuat Rossi harus start dari posisi paling belakang di seri pamungkas, Valencia. Setelah banding ditolak, Yamaha membawanya ke CAS dan kini tengah menunggu keputusan akhir.

Sementara itu Marquez lolos dari sanksi. Pasalnya, Race Direction menilai Marquez tidak melanggar aturan apapun, kendati Rossi mengklaim lawannya itu memperlambat dia.

"Di Malaysia, kam tahu bahwa Marc kesulitan di awal balapan dengan motor yang penuh bahan bakar seperti yang sudah terjadi di beberapa seri pada musim ini," ujar Nakamoto dalam pernyataan yang dikutip Motorsport.

"Juga di Sepang dia membuat sebuah kesalahan di awal balapan sehingga membuat Jorge (Lorenzo) bisa melewatinya. Lalu Valentino datang dan mereka mulai bertarung untuk posisi ketiga. Aksi saling salip kedua pebalap memang ekstrem, tapi aman."

"Waktu putaran yang mereka lakukan cukup cepat, jelas memperlihatkan bahwa tidak ada niat dari Marc untuk memperlambat Valentino. Sebagai tambahan, setelah Marc jatuh dan Valentino memiliki lintasan yang terbuka di depan dia, waktu putaran dia tidak lebih cepat daripada saat bertarung dengan Marc."

"Saya mengenal Marc dengan baik. Dia adalah pria yang baik dengan nilai-nilai ketangguhan dan kejujuran. Marc hanya mencoba mempertahankan posisinya seperti yang akan dilakukan pebalap-pebalap lainnya, dan kami percaya dia 100 persen," cetus Nakamoto.

0 Response to "Marquez Tidak Berniat Memperlambat Rossi"

Post a Comment