Kebun buah sebagai surga kehidupan alam liar

Kebun buah sebagai surga kehidupan alam liar


Kebun buahImage copyrightChris Richards
Image captionKebun buah di Inggris menurun drastis jumlahnya dibandingkan tahun 1950-an.

Ada sesuatu yang memperdaya ketika melihat suasana musim gugur di bagian penjualan apel di supermarket lokal yang ada di Inggris.
Kebanyakan apel di Inggris sekarang ini diimpor dari negara lain. Dan, tahukah Anda bahwa kalau Anda memakan jenis apel Inggris yang berbeda setiap hari, Anda tidak akan memakan jenis yang sama selama enam tahun?
Apa ada cara yang lebih baik untuk merayakan Hari Apel, daripada mencoba jenis apel baru, seperti Blenheim Orange, Worcester Permain atau Fair Maid of Taunton?
Selain beberapa keuntungan kesehatan yang bisa didapat dari banyak jenis apel, kebun buah tradisional juga menyediakan kondisi yang tepat untuk pertumbuhan margasatwa.
Kebun buah adalah rumah untuk kurang lebih 1.800 spesies, dan sekitar 400 jenis serangga bergantung pada kayu yang mati dan membusuk untuk makanan dan tempat tinggal, dan banyak jenis serangga ini jarang ditemukan di negara ini.
Ada juga 35 jenis burung yang dianggap sebagai spesies indikator penting untuk daerah hutan dan pertanian.
Tetapi, kebun buah tradisional telah menurun jumlahnya sebanyak 90% sejak tahun 1950.

ApelImage copyrightPTES
Image captionMayoritas apel yang tersedia di pasaran di Inggris adalah hasil impor.

Penelitian baru-baru ini oleh People’s Trust for Endangered Species (PTES) menunjukkan bahwa setengah kebun buah Inggris dan sepertiga kebun buah Wales ada dalam kondisi parah.
Kurang dari 10% berada dalam kondisi prima.

Kayu mati



Sebab utamanya adalah pengabaian, praktik pertanian modern, impor buah yang lebih murah, dan pengembangan tanah yang sederhana.
Tetapi, kondisi kebun buah tradisional dan margasatwanya mungkin akan membaik. PTES ingin menambah jumlah kebun buah tradisional dan memperbaiki kualitas kebun yang sudah ada.
Mereka akan memberikan nasihat dan bantuan praktis untuk pengelolaan kebun buah. Mereka juga menyarankan untuk membiarkan kayu yang mati yang membusuk di kebun serta menanam jenis pohon apel baru.
“Dengan membantu orang-orang untuk memperbaiki kebun buah mereka, kami juga membantu margasatwa yang bergantung pada kebun-kebun ini, seperti lebah dan kupu-kupu, yang jumlahnya sedang menurun. Kami juga membantu memelihara jenis buah langka, tradisi, adat dan pengetahuan”, ujar Megan Gimber, petugas kebun PTES.
Anda bisa baca artikel ini dalam bahasa Inggris di Restoring traditional orchards as wildlife havens dan artikel sejenis di BBC Earth.
  • Sumber : http://www.bbc.com
  •                 : Jeremy Coles BBC Indonesia

0 Response to "Kebun buah sebagai surga kehidupan alam liar"

Post a Comment