Serangan Koalisi AS Terhadap Basis ISIS Meningkat

DUBAI - Kepala Komando Sentral Angkatan Udara AS, Letjen Charles Brown mengatakan, bahwa serangan udara pasukan koalisi terhadap sejumlah sasaran milik ISIS di Irak dan Suriah cenderung meningkat setelah sempat jeda pada bulan September dan Oktober.

Brown mengatakan serangan pasukan koalisi terhenti karena faktor cuaca dan menurunnya aktivitas pasukan pemberontak di darat. Ia menyangkal jika 'libur'nya serangan pasukan koalisi disebabkan serangan udara yang dilakukan oleh Rusia.

Sedangkan saat ini pasukan pemerintah Suriah dan Irak serta gerilyawan telah meningkatkan aktivitas mereka. Hal ini menciptakan lebih banyak kesempatan bagi AS dan sekutunya untuk melakukan serangan udara terhadap sejumlah sasaran milik ISIS.

"Jika mereka (ISIS) tidak keluar dan menyerang, akan lebih sulit menyerangnya terutama untuk musuh yang berlindung didalam kawasan yang banyak penduduk sipilnya," kata Brown seperti nukil dari Reuters, Sabtu (7/11/2015).

Dalam kesempatan itu, Brown menolak jika dikatakan AS dan koalisinya tidak menggunakan serangan udara seefektif mungkin. Menurutnya, serangan udara AS dan koalisinya menghindari jatuhnya korban di pihak penduduk sipil yang nantinya bisa dimanfaatkan oleh ISIS untuk merekrut anggota baru.

AS dan koalisinya telah melakukan 14 serangan udara selama hari Kamis lalu dan menghancurkan sejumlah target milik ISIS di Suriah dan Irak. Sedangkan pada Jumat kemarin, mereka melakukan sembilan serangan di Suriah.


0 Response to "Serangan Koalisi AS Terhadap Basis ISIS Meningkat "

Post a Comment