Berita Nyata, Milan - Laga perpisahan Christian Abbiati berjalan tidak sesuai harapan. Kiper AC Milan berusia 38 tahun itu sama sekali tidak diberi kesempatan bermain oleh pelatih pada laga pamungkasnya.
Beberapa waktu lalu, Abbiati memutuskan akan pensiun selepas musim 2015-2016. Laga melawan AS Roma di San Siro, Sabtu (14/5/2016) atau Minggu dini hari WIB, menjadi kesempatan terakhir dia tampil di hadapan suporter AC Milan.
Akan tetapi, pelatih Cristian Brocchi tak menurunkan dia sama sekali. Gianluigi Donnarumma tetap dipercaya sebagai kiper pada laga yang berkesudahan 3-1 untuk kemenangan AS Roma.
Lantaran tak dimainkan sama sekali, Abbiati pun memberi ucapan selamat perpisahan kepada pendukung AC Milan seusai peluit panjang berbunyi.
"Saya sama sekali tidak berharap perpisahan seperti ini," kata Abbiati kepada Mediaset Premium.
Abbiati mengaku senang suporter tetap duduk di bangkunya masing-masing kendati pertandingan telah usai. Apalagi, AC Milan kalah.
"Saya sempat khawatir suporter akan pergi sebelum saya mengucapkan salam perpisahan. Namun, ternyata mereka bertahan. Saya berterima kasih untuk itu," tutur Abbiati.
Kekecewaan lain Abbiati tak lepas dari performa labil AC Milanmusim ini. Menurut dia, klub berjulukan I Rossoneri itu kerap kehilangan poin ketika menghadapi tim yang seharusnya bisa dikalahkan.
"Saya mengambil putusan pensiun karena sudah terlalu lama berada di level atas. Mungkin, saya salah karena membanding-bandingkan dengan masa lalu. Namun, saya pikir ini momen tetap untuk berhenti," ucapnya lagi.
Abbiati bergabung dengan AC Milan sejak 1998. Dia sempat beberapa kali dipinjamkan ke Juventus, Torino, dan Atletico Madrid.
Selama bergabung dengan AC Milan, Abbiati memperoleh sejumlah gelar bergengsi, di antaranya tiga gelar juara Serie A, satu Coppa Italia, dan satu Liga Champions.
"Kini, saya akan mencoba melakukan hobi saya lainnya, dunia sepeda motor," ujar Abbiati.
0 Response to "Laga perpisahan Christian Abbiati berjalan tidak sesuai harapan"
Post a Comment